Monthly Archives: Oktober 2010

Kemenangan Capung Lawan Kadal Terekam Dalam Fosil Berumur 100 Juta Tahun


Seekor capung dan kadal yang sedang berduel sekitar 100 juta tahun lalu, ditemukan di Myanmar dalam bentuk fosil. Kedua hewan itu ditemukan dalam kondisi tak utuh, capung ditemukan dalam kondisi tak berkaki sementara kadal ditemukan tanpa kaki depan dan ekornya.

George Poinar, penemu fosil yang juga ahli ilmu serangga dari Oregon State University, mengungkapkan, kaki capung yang hilang diperkirakan dimakan oleh kadal. Menurut prediksinya, kala itu kadal dan capung sedang terlibat pertengkaran yang sengit. Kadal berusaha memakan capung dengan melahap kepalanya lebih dulu.

Tapi sial, kadal tak bisa membawa capung itu pergi karena kakinya terjebak oleh getah pohon yang super lengket. Alhasil, kadal justru mati bersama capung yang hendak dilahapnya terbungkus getah pohon yang membatu hingga kini.

Sayangi, penemu tak menemukan fosil kadal dalam kondisi utuh, tanpa perut dan kepalanya. “Saya tak berhasil menemukan kadal dalam kondisi utuh, sayang sekali. Padahal, jika sampel itu ada, kita mungkin bisa menemukan kepala capung dalam mulut kadal,” kata Poinar.

Hal menarik dari penelitian ini adalah perilaku kedua hewan yang masih sama hingga kini. Seperti kadal masa kini, ungkap Poinar, mereka juga masih memakan capung dan serangga lainnya. Seperti juga capung masa kini, mereka harus super hati-hati kalau ada hewan macam kadal dan cicak berada di dekat mereka.

Hasil penemuan Poinar dipublikasikan dalam Jurnal Palaeodiversity, yang terbit baru-baru ini. Umur fosil 100 juta tahun merupakan fosil tertua di Myanmar yang ditemukan di pepohonan. Ia mengatakan, penelitian ini sangat berguna bagi pemahaman kita tentang perilaku hewan. “Kenyataan ini menunjukkan bahwa perilaku hewan bertahan dalam jangka waktu sangat panjang,” ujar Poinar.

Daftar dan Kronologi Tsunami Besar Dunia Sepanjang Masa


Gempa berkekuatan 7,2SR yang mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Senin 25 Oktober 2010, menimbulkan serangan gelombang maut, tsunami. Seluruh pemukiman yang berada di pantai barat gugusan kepulauan itu diterjang tsunami sehingga menewaskan lebih dari 400 orang.

Indonesia tidak lagi asing dengan bencana itu. Pada Desember 2004, tsunami besar terjadi di Aceh. Lalu tiga bulan berikutnya terjadi di Nias. Setahun lagi, tepatnya 17 Juli 2006, tsunami juga terjadi di Pangandaran, Jawa Barat.

Rekam jejak tunami ternyata sudah terjadi sejak tahun 6.000 Sebelum Masehi. Laman media ilmiah Livescience.com mencatat daftar tsunami maha dahsyat yang pernah terjadi di bumi.

6.000 SM

Gugusan salju besar di Sisilia longsor dan jatuh ke laut. Longsor yang terjadi pada 8 ribu tahun lalu ini memicu bencana tsunami tersebar di Laut Mediterrania. Tidak ada catatan sejarah bencana ini. Hanya para ilmuwan geologi memperkirakan tsunami dengan kecepatan 320 kilometer per jam ini mencapai ketinggian gedung 10 lantai.

1 November 1755

Setelah gempa yang menghancurkan Lisbon, Portugal, dan mengguncang sebagian besar Eropa. Orang-orang banyak yang berlindung di perahu. Namun, tsunami justru terjadi. Tak pelak bencana ini menewaskan lebih dari 60 ribu orang.

27 Agustus 1883

Letusan Gunung Krakatau di Selat Sunda, memicu tsunami yang menenggelamkan pesisir Sumatera, Jawa bagian utara, dan Kepulauan Seribu. Kekuatan gelombang bisa menyeret karang seberat 600 ton ke pantai. 36 ribu orang meninggal sia-sia.

15 Juni 1896

Gelombang setinggi 30 meter muncul sesaat setelah terjadi gempa di Jepang. Seluruh pantai timur disapu tsunami itu. 27 ribu orang meninggal.

1 April 1946

Gempa besar di Alaska menimbulkan gelombang besar di Hawaii. Bencana yang sering disebut sebagai misteri “April Fools Tsunami” itu menewaskan 159 orang.

9 Juli 1958

Gempa berkekuatan 8,3 SR di Alaska menyebabkan gelombang besar hingga 576 meter di Teluk Lituya, Alaska. Ini merupakan tsunami terbesar yang tercatat di zaman modern.

Untung saja, tsunami terjadi di tempat terisolir, sehingga tidak menimbulkan banyak korban. Tsunami ini hanya menyebabkan dua nelayan meninggal dunia, karena kapalnya  karam diterjang ombak.

22 Mei 1960

Gempa bumi terbesar yang pernah tercatat sebesar 8,6 SR di Chile. Gempa ini menciptakan tsunami yang menghantam Pantai Chile dalam waktu 15 menit. Gelombang tinggi terjadi hingga 25 meter. Tsunami ini menewaskan 1.500 orang di Chile dan Hawaii.

27 Maret 1964

Gempa Alaska “Good Friday” berkekuatan 8,4 SR, menimbulkan gelombang 67 meter di kawasan Valdez Inlet, Alaska. Gelombang dengan kecepatan 640 kilometer per jam ini menewaskan lebih dari 120 orang. Sepuluh orang di antaranya dari Crescent City, California, yang juga mendapat kiriman ombak setinggi 6,3 meter.

23 Agustus 1976

Tsunami di Filipina barat daya menewaskan 8 ribu orang. Gelombang besar ini juga dipicu gempa bumi di sekitar pantai.

17 Juli 1998

Gempa dengan kekuatan 7,1 SR menghasilkan tsunami di Papua Nugini. Gelombang besa dengan cepat membunuh 2.200 orang.

26 Desember 2004

Gempa maha dahsyat dengan kekuatan 9,3 SR mengguncang di Samudra Hindia, lepas pantai barat Aceh. Gempa paling besar sepanjang 40 tahun terakhir ini menimbulkan gelombang tinggi di Sumatera Utara, Pantai Barat Semenanjung Malaysia, Thailand, Pantai Timur India, Sri Lanka, bahkan sampai Pantai Timur Afrika.

Setidaknya 320 ribu orang dari delapan negara meninggal dunia. Bencana ini merupakan kematian terbesar sepanjang sejarah.

28 Maret 2005

Tiga bulan kemudian tsunami juga terjadi di Sumatera. Gempa di lepas pantai Nias yang berkekuatan 8,7 SR itu memicu tsunami besar yang menewaskan 1.300 orang di Pulau Nias, Sumatera Barat.

Gel Pencegah AIDS dan HIV Telah Ditemukan


Sejumlah kelompok tengah meneliti produk gel khusus guna melindungi perempuan dari infeksi HIV. Gel itu berisi, antara lain, obat tenofovir yang dalam sebuah uji coba mampu mengurangi infeksi HIV pada perempuan sekitar 39 persen selama 2,5 tahun di Afrika Selatan. Gel itu dianggap sebuah terobosan besar oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

”Food and Drug Administration masih menginginkan informasi lebih apakah gel ini benar-benar bekerja dan aman sebelum dilepas ke masyarakat. Tetapi, mereka akan mempercepat proses. Biasanya dibutuhkan sekitar enam bulan untuk menganalisis data,” ujar dr Henry Gabelnick, Direktur Executive CONRAD, salah satu kelompok yang mengembangkan produk itu, Kamis (28/10) di Inggris. CONRAD merupakan bagian dari Eastern Virginia Medical School yang berpartner dengan institusi lain.

Kehadiran gel itu akan bermanfaat dalam pencegahan penularan HIV/AID, mengingat salah satu cara penularan terbanyak ialah melalui hubungan seksual perempuan dan laki-laki, terutama di Afrika. Sekitar 33 juta orang terinfeksi HIV/AIDS di dunia. Tidak ada vaksin pencegahnya. Pemakaian kondom dapat mencegah, tetapi banyak laki-laki di Afrika yang tidak mau memakainya dan adakalanya perempuan menginginkan keturunan.

Sebuah gel, krim, atau cincin yang dapat melepaskan obat dapat membantu melindungi dari HIV, perempuan tetap dapat hamil, dan bisa digunakan tanpa sepengetahuan laki-laki dan cocok digunakan bagi yang memiliki suami gay atau biseksual.

Sejumlah Vertebrata Dunia Diambang Kepunahan


Sejumlah spesies vertebrata menghadapi ancaman kepunahan serius. Rata-rata 50 spesies mamalia, burung, amfibi, reptil, dan ikan mendekati kepunahan setiap tahun.

Hal itu mengemuka dalam UN Convention on Biological Diversity di Nagoya, Jepang, 18-29 Oktober 2010. Para perwakilan negara berkumpul di Jepang untuk menetapkan target dan pencapaian di bidang pelestarian keanekaragaman hayati.

Laporan mengenai ancaman kepunahan tersebut merupakan hasil studi International Union for the Conservation of Nature (IUCN).

Studi yang diluncurkan dalam pertemuan dunia itu juga dipublikasikan di jurnal Science baru-baru ini.

Studi itu menggunakan Red List of Threatened Species IUCN. Studi berbasis 25.000 data spesies yang diikuti dengan ketat statusnya, khususnya vertebrata, itu menyebutkan, 41 persen amfibi dan 13 persen burung paling terancam. Red List of Threatened Species IUCN merupakan pusat informasi status konservasi global paling komprehensif di dunia.

”Tulang punggung dari keragaman hayati sedang terkikis,” ujar pakar ekologi, Profesor Edward O Wilson dari Universitas Harvard, Amerika Serikat, Kamis (28/10). Kondisi itu pun baru sebatas spesies yang diamati teratur dan dikategorikan statusnya oleh IUCN.

Kepunahan terbesar terjadi di Asia Tenggara, lokasi terjadinya pembalakan dan pembukaan hutan untuk lahan pertanian. Hutan merupakan habitat berbagai spesies. Selain itu, eksploitasi berlebihan dan adanya pemangsa merupakan faktor lainnya.

Menurut penelitian IUCN, proporsi dari spesies yang menghadapi kepunahan meningkat. Namun, upaya intensif konservasi akan mengembalikan keadaan.

Ketua Divisi Species Survival Commission dari (IUCN) Simon Stuart mengatakan, dengan memahami ancaman yang ada, disertai upaya konservasi serius, keadaan dapat dipulihkan.

Spesies yang pernah hampir punah kemudian berhasil dipulihkan, antara lain, burung kondor California (Gymnogyps californianus), kakaktua kaki hitam (Mustela nigripes) di Amerika, dan kuda Przewalski (Equus ferus) di Mongolia.

Pelarangan penangkapan paus komersial secara perlahan meningkatkan populasi paus berpunuk (Megaptera novaeangliae) sehingga spesies itu benar-benar keluar dari daftar merah.

Contoh lainnya ialah populasi global burung Seychelles Magpie-robin (Copsychus sechellarum) yang semula kurang dari 15 ekor pada 1965 meningkat menjadi 180 ekor pada 2006 dengan cara mengontrol pemangsa burung tersebut.

Dalam pertemuan di Nagoya, utusan negara-negara mempunyai ambisi berbeda dalam upaya konservasi dan berdebat mengenai siapa yang akan membiayai upaya tersebut.

Pendanaan yang ada sekarang untuk memerangi hilangnya keragaman hayati, yakni sekitar 3 miliar dollar AS dalam satu tahun, dirasa kurang oleh negara berkembang. Jepang menawarkan 2 miliar dollar AS kepada negara berkembang untuk tiga tahun mulai 2010

Sarjana Fisika Asal Kenya Membuat Pesawat Terbang Hanya Dengan Berpaduan Wikipedia


Setelah menempuh studi fisika di universitas sebelum kemudian menggeluti bisnis perangkat keras komputer, warga Nairobi, Kenya, bernama Gabriel Nderitu kini menatap ke angkasa lepas.

Dia berhasil merakit sendiri pesawat bertempat duduk dua setelah membaca prinsip-prinsip aeronotika dari Internet.

Dalam laporan khusus pada Citizen TV Kenya, Nderitu mengungkapkan inspirasi dari misinya itu.

“Minat masa kecilku adalah dunia penerbangan, maka itu mungkin ini adalah karir yang tak kesampaian yang saya coba lagi ciptakan,” katanya.

Ahli pesawat Kenya ini kini tengah menyelesaikan sentuhan-sentuhan akhir untuk pesawat buatanya yang akan berberat 800 kg dan diciptakan dari mesin Toyota NZE.

Sayapnya tercipta dari lembar alumunium dan yang menutup hidung pesawat adalah propelar sepanjang 74 inci yang menghasilan putara 4.000 rotasi per menit.

Konstruksi pesawat ini dimulai sejak setahun lalu, dibantu oleh lima orang asisten yang hanya diupah 8.000 dolar AS (Rp72 juta).

Kepada the Guardian, Inggris, Nderitu bercerita bahwa untuk merancang pesawat itu dia mesti mengunduh dulu 5 GB data, dengan Wikipedia menjadi referensi utama untuk informasinya itu.

“Ini agak seperti menemukan kembali roda, bukan mencontoh dan menjiplak…ini adalah perkara membaca sains mengenai pesawat,” kata Nderitu kepada Citizen TV Kenya.

Kendati begitu, semua upaya keras Nderitu tidak dijamin berakhir bahagia seperti kisah-kisah Hollywood.

Sepertinya liputan media yang luas atas inovasinya itu juga menarik perhatian Otoritas Penerbangan Sipil Kenya yang kemudian menyarankan Nderitu menghentikan proyeknya itu. Ternyata kemampuan BJ Habibie untuk membuat pesawat terbang sampai sekolah ke Jerman dan menghabiskan triliunan rupiah tidak ada artinya apa-apa. Hanya meninggalkan hutang bagi rakyat.

Mahasiswi Penemu Kulkas Tenaga Matahari Mendapat Penghargaan Dari Juri Nobel


Seorang Mahasiswi berusia 23 tahun asal inggris menjadi satu-satunya perempuan yang mendapat penghargaan dari juri yang beranggotakan para pemenang Nobel.

Seperti dikutip Dailymail, Emily Cummins adalah satu dari 10 kaum muda luar biasa. Dia menerima dua penghargaan besar atas penemuannya yaitu lemari es bertenaga surya dan alat pengangkut air yang dirancang khusus untuk digunakan di Africa.

Lulusan Universitas Leeds tersebut terpilih sebagai penerima penghargaan Oslo Business for Peace yang jurinya adalah para pemenang penghargaan Nobel.

Penghargaan tersebut, yang tahun ini adalah untuk kedua kalinya, bertujuan untuk menjaring karya etis para pebisnis.

Cummins juga akan menerima penghargaan di Jepang setelah ia terpilih sebagai salah satu dari 10 muda luar biasa menurut Junior Chamber International.

Lemari es bertenaga surya itu, yang dirancangnya ketika masih menjadi siswa sekolah, kini bisa membantu kehidupan keluarga di Namibia,Afrika Selatan, Zambia,Botswana dan Zimbabwe.

Kulkas itu bekerja dengan jalan penguapan dan dapat digunakan untuk menjaga benda yang mudah busuk seperti susu dan daging selama berhari-hari.Alat itu mampu menjaga temperatur tetap sekitar 6 derajat celcius dan tanpa listrik.

Lemari es itu terdiri dari dua silinder – satu berada dalam silinder lainnya. Silinder terdalam dibuat dari bahan metal tetapi silinder terluarnya dapat dibuat dari apapun dengan tangan, termasuk dari bahan kayu dan plastik.

Ia juga merancang sebuah sistem pengairan dengan menggunakan banyak wadah guna membantu orang mendapatkan air secara efektif menyeberangi Afrika utara.

Cummins mengatakan “Saya terus-menerus mengagumi pengembangan lebih lanjut atas proyek teknologi di sekolah.”

“Pengakuan atas karya saya di Norwegia dan Jepang merupakan kehormatan yang besar. Saya berhasrat untuk mendorong anak muda mencapai potensi kreatifnya, terutama dalam bidang rancangan yang berkelanjutan.”

“Mudah mudahan penghargaan ini akan menginspirasi anak muda lain agar berpikir bagaimana mereka bisa berkontribusi kepada komunitas global dengan jalan yang positif.”

Membuat mainan, kandang kelinci dan pemanggang bersama kakek membantu Cummins berkembang meraih berbagai penghargaan atas rancangan inovatif dari produk untuk negara dunia ketiga, meskipun faktanya ia belum jadi i insinyur.

Gelar Cummins di universitas Leeds adalah sarjana manajemen bisnis, dengan pendalaman pada aspek teknologi dan keberlanjutan.

Ia tak pernah mengikuti pendidikan sarjana mesin karena ia merasa tak memiliki kualifikasi yang tepat.

“Saya dikenal sebagai insinyur mesin karena berbagai penghargaan yang saya menangi, padahal saya bukan insinyur.”

“Memalukan sekali jika berbagai persyaratan membuat kita batal mengejar impian kita. Anda harus fokus pada yang anda sukai lalu kejarlah dengan segala cara.”

Fenomena Aneh Pelangi Kembar Di Langit Inggris


Setelah tujuh tahun dan membuat 2.000 foto, seorang fotografer Inggris berhasil memotret fenomena alam yang langka: dua pelangi yang muncul bersamaan. Pelangi dobel ini muncul di Darmouth, Devon, Inggris.

Andy Kyle, 53 tahun, fotografer itu setiap hari memotret pemandangan dari jendela kantornya. Andy melakukan kebiasaan ini selama 7 tahun terakhir. Sampai akhirnya sebuah pelangi ganda beberapa hari lalu muncul dan menciptakan sebuah “jembatan” yang indah.
Andy yang juga mengelola sebuah situs bernama The View From Dartmouth telah memotret setidaknya 2.000 foto. Dia melakukan itu setiap hari.
Pelangi adalah gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau medium lainnya. Di langit, pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang deras.
Fenomena dua pelangi ini memang peristiwa langka. Kadang-kadang kedua atau ‘pelangi sekunder’ yang redup dapat dilihat di luar pelangi utama.
Pelangi sekunder disebabkan oleh refleksi ganda dari sinar matahari di dalam air hujan, dan muncul pada sudut 50-53 derajat.
Jika Anda melihat dekat Anda dapat melihat warna pelangi sekunder yang terbalik, dengan biru di luar dan merah di dalam. Pelangi sekunder lebih lemah dari pelangi yang utama karena mendapat cahaya yang lebih sedikit.

Lima Orang Di Dunia Yang Mampu Hidup Kembali Setelah Dihukum Mati


SIAPA tidak risau jika dihukum mati? Dengan hukuman mati itu, maka umur orang tersebutberada di tangan para eksekutor. Namun, ada beberapa orang yang menerima vonis hukuman mati, ternyata tidak jadi mati karena berhasil survive dari proses pencabutan nyawa yang dilegalkan oleh hukum tersebut.

Mereka adalah Anne Green, John henry George Lee, William Duell, Yoseph Samuel dan Menseslao Moguel. Bagaimaan peristiwa itu terjadi, sebagaimana dilansir BBC :

1. Anne Green

Anne (22), dieksekusi mati dengan cara digantung. Pada masa itu, hukuman gantung dilaksanakan dengan cara si napi disuruh naik tangga dan mengalungkan sendiri tali ke lehernya.

Anne sudah melakukan prose situ dan setelah tergantung selama 1/2 jam, tubuh Anne diturunkan dan diberikan pada pihak universitas sebagai bahan kuliah anatomi. Namun, di kampus itu, saat peti dibuka, dokter mendengar suara bernapas dari tenggorokan Anne.

Mereka segera memberinya minum. Dua belas jam setelah eksekusi, Anne sudah bisa bicara beberapa kata. Beberapa tahun kemudian Anne akhirnya menikah dan punya 3 orang anak, serta dapat hidup 15 tahun lagi setelah peristiwa eksekusi yang membuatnya terkenal itu.

2. John Henry George Lee

Suatu hari, Miss Emma ditemukan tewas dengan leher yang tersayat pisau dan rumahnya terbakar. Pembantunya, John, dinyatakan bersalah dan divonis hukuman mati dengan cara digantung.

Saat hari H, tanggal 23 Februari 1885, di Exeter Prison, John dibawa keluar dari selnya menuju tempat eksekusi. Namun, trap door (pintu penyekat antar zona penjara) macet. Bukan hanya sekali, dua kali, tapi tiga kali.

Di tengah kebingungan pihak penjara dan eksekutor, John dikembalikan ke sel nya. Dan beberapa hari kemudian, hukumannya diubah menjadi kurungan seumur hidup.

3. William Duell

Willian (16) divonis mati dengan cara digantung karena tuduhan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang gadis di Village of Tyburn, London. Setelah digantung, jenasah William diturunkan dan dibawa ke universitas untuk medical training.

Namun, setelah pakaiannya dilucuti dan diletakkan di atas papan, ada seorang petugas lab menyadari bahwa jasad william bernapas. Dan dalam waktu 2 jam, John sudah bisa duduk. Malam itu juga, pemerintah memutuskan untuk mengalihkan hukumannya menjadi hukuman kurungan.

4. Joseph Samuel

Joseph divonis mati dengan cara digantung setelah dituduh melakukan perampokkan rumah seorang wanita kaya dan polisi yang menjaga rumah tersebut ikut terbunuh. Joseph memang mengakui perampokkan tersebut.

Namun, ia menyatakan bahwa ia tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut. Joseph merampok rumah tersebut bersama gengnya. Si kepala geng dilepaskan karena kurangnya barang bukti.

Pada 1803, Joseph dibawa bersama napi lain ke Parramatta, di mana sudah ada ratusan orang yang datang untuk melihat eksekusi ini. Setelah berdoa, Joseph naik ke atas gerobak dan di lehernya dikalungkan tali. Setelah siap, gerobak tersebut ditarik.

Namun tali yang menjerat tubuh Joh itu putus. Algojo mencoba sekali lagi, tetapi tali tersebut selip dan kaki Joseph menyentuh tanah. Di tengah kegaduhan penonton, algojo coba lagi untuk ketiga kali. Namun, lagi lagi tali tersebut kembali putus.

Peristiwa itu dikabarkan kepada gubernur dan gubernur mengubah hukuman Joseph menjadi kurungan seumur hidup. Gubernur dan petugas lain meyakini bahwa kejadian tersebut merupakan petunjuk dari Tuhan, bahwa tidak seharusnya Joseph mendapat hukuman tersebut.

5. Wenseslao Moguel

Moguel divonis mati dengan cara ditembak oleh regu tembak kepolisian. Ia ditembak 9 kali, termasuk 1 peluru terakhir yang ditembakkan ke kepalanya oleh komandan regu dalam jarak dekat untuk memastikan kematiannya.

Entah bagaimana, Moguel bisa bertahan hidup dan berencana untuk melarikan diri. Moguel akhirnya pulang ke kampungnya dan menikmati sisa hidupnya yang sangat berharga tersebut.

Foto di atas diambil pada tahun 1937 di acara Ripley’s Believe It or Not. Dimana Moguel memperlihatkan tanda bekas peluru yg menembus kepalanya dari jarak dekat.

Pintu Tertua Didunia Berusia 5000 Tahun Ditemukan Di Gedung Opera Swiss


PINTU yang diperkirakan berusia 5000 tahun itu ditemukan seorang arkeolog asal Swiss. Pintu ini dianggap sebagai salah satu pintu tertua di Eropa.

Pintu yang terbuat dari kayu poplar kuno ini bentuknya solid dan elegan. Pintu ini bahkan dilengkapi dengan engsel yang masih utuh serta desain luar biasa yang membuat kayu ini tetap menyatu. “Pintu ini amat luar biasa karena kayunya disatukan dengan cara yang unik,” ungkap Ketua Arkeolog Niels Bleicherr.

Menggunakan tiga lingkaran tahunan, Bleicher mengatakan pintu ini kemungkinan besar dibuat pada tahun 3.063 sebelum masehi (SM). Pintu ini dibuat saat monumen Stonehenge di Inggris mulai dibangun.

Bleicher menilai pedesain pintu ini memang amat pintar. Kondisi iklim ekstrem yang terjadi masa itu, membuat warga membuat pintu dengan menggunakan kayu yang solid agar mampu melawan angin kencang yang melintas dari sekira Danau Zurich.

Pintu ini sendiri ditemukan tepat saat pekerjaan konstruksi pelataran parkir untuk gedung opera Zurich, Swiss. Para ilmuwan di Zurich bermaksud untuk memamerkan pintunya setelah dipindahkan hati-hati dari tanah dan direndam dengan bahan kimia khusus untuk mencegah kayu pintu membusuk.

Daftar 8 Gunung Berapi Di Indonesia Yang Terkenal Karena Siap Meletus


DELAPAN gunung berapi di Indonesia ini terkenal di dunia karena letusannya. Setap kali meletus, selalu menelan korban nyawa manusia.

Kedelapan gunung berapi di indonesia itu adalah sebagai berikut:

1.. Gunung Kelud

Sejak abad ke-15, Gunung Kelut telah memakan korban lebih dari 15.000 jiwa. Letusan gunung ini pada tahun 1586 merenggut korban lebih dari 10.000 jiwa. Sebuah sistem untuk mengalihkan aliran lahar telah dibuat secara ekstensif pada tahun 1926 dan masih berfungsi hingga kini setelah letusan pada tahun 1919 memakan korban hingga ribuan jiwa akibat banjir lahar dingin menyapu pemukiman penduduk.

Pada abad ke-20, Gunung Kelut tercatat meletus pada tahun 1901, 1919 (1 Mei), 1951, 1966, dan 1990. Tahun 2007 gunung ini kembali meningkat aktivitasnya. Pola ini membawa para ahli gunung api pada siklus 15 tahunan bagi letusan gunung ini.

2. Gunung Merapi

Gunung Merapi adalah yang termuda dalam kumpulan gunung berapi di bagian selatan Pulau Jawa. Gunung ini terletak di zona subduksi, dimana Lempeng Indo-Australia terus bergerak ke bawah Lempeng Eurasia. Letusan di daerah tersebut berlangsung sejak 400.000 tahun lalu, dan sampai 10.000 tahun lalu jenis letusannya adalah efusif. Setelah itu, letusannya menjadi eksplosif, dengan lava kental yang menimbulkan kubah-kubah lava.

Letusan-letusan kecil terjadi tiap 2-3 tahun, dan yang lebih besar sekitar 10-15 tahun sekali. Letusan-letusan Merapi yang dampaknya besar antara lain di tahun 1006, 1786, 1822, 1872, dan 1930. Letusan besar pada tahun 1006 membuat seluruh bagian tengah Pulau Jawa diselubungi abu.

Diperkirakan, letusan tersebut menyebabkan kerajaan Mataram Kuno harus berpindah ke Jawa Timur. Letusannya di tahun 1930 menghancurkan 13 desa dan menewaskan 1400 orang.

3. Gunung Galunggung

Gunung Galunggung tercatat pernah meletus pada tahun 1882 (VEI=5). Tanda-tanda awal letusan diketahui pada bulan Juli 1822, di mana air Cikunir menjadi keruh dan berlumpur. Hasil pemeriksaan kawah menunjukkan bahwa air keruh tersebut panas dan kadang muncul kolom asap dari dalam kawah.

Kemudian pada tanggal 8 Oktober s.d. 12 Oktober, letusan menghasilkan hujan pasir kemerahan yang sangat panas, abu halus, awan panas, serta lahar. Aliran lahar bergerak ke arah tenggara mengikuti aliran-aliran sungai. Letusan ini menewaskan 4.011 jiwa dan menghancurkan 114 desa, dengan kerusakan lahan ke arah timur dan selatan sejauh 40 km dari puncak gunung.

4. Gunung Agung

Gunung Agung terakhir meletus pada 1963-64 dan masih aktif, dengan sebuah kawah besar dan sangat dalam yang kadang-kadang mengeluarkan asap dan abu. Dari kejauhan, gunung ini tampak kerucut, meskipun didalamnya terdapat kawah besar.

Dari puncak gunung, adalah mungkin untuk melihat puncak Gunung Rinjani di pulau Lombok, meskipun kedua gunung sering tertutup awan. Pada tanggal 18 Februari 1963, penduduk setempat mendengar ledakan keras dan melihat awan naik dari kawah Gunung Agung.

Pada tanggal 24 Februari lava mulai mengalir menuruni lereng utara gunung, akhirnya perjalanan 7 km dalam 20 hari mendatang. Pada tanggal 17 Maret, gunung berapi meletus, mengirimkan puing-puing 8-10 km ke udara dan menghasilkan aliran piroklastik yang besar.

Arus ini banyak menghancurkan desa-desa, menewaskan sekitar 1500 orang. Sebuah letusan kedua pada 16 Mei menyebabkan aliran awan panas yang menewaskan 200 penduduk lain.

5. Krakatau

Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana (Gunung Krakatau) yang sirna karena letusannya sendiri pada tanggal 26-27 Agustus 1883.

Letusan itu sangat dahsyat; awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Sampai sebelum tanggal 26 Desember 2004, tsunami ini adalah yang terdahsyat di kawasan Samudera Hindia. Suara letusan itu terdengar sampai di Alice Springs, Australia dan Pulau Rodrigues dekat Afrika, 4.653 kilometer. Daya ledaknya diperkirakan mencapai 30.000 kali bom atom yang diledakkan di Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia II.

Letusan Krakatau menyebabkan perubahan iklim global. Dunia sempat gelap selama dua setengah hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer. Matahari bersinar redup sampai setahun berikutnya. Hamburan debu tampak di langit Norwegia hingga New York.

Ledakan Krakatau ini sebenarnya masih kalah dibandingkan dengan letusan Gunung Toba dan Gunung Tambora di Indonesia, Gunung Tanpo di Selandia Baru dan Gunung Katmal di Alaska. Namun gunung-gunung tersebut meletus jauh di masa populasi manusia masih sangat sedikit.

Sementara ketika Gunung Krakatau meletus, populasi manusia sudah cukup padat, sains dan teknologi telah berkembang, telegraf sudah ditemukan, dan kabel bawah laut sudah dipasang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa saat itu teknologi informasi sedang tumbuh dan berkembang pesat.

Tercatat bahwa letusan Gunung Krakatau adalah bencana besar pertama di dunia setelah penemuan telegraf bawah laut. Kemajuan tersebut, sayangnya belum diimbangi dengan kemajuan di bidang geologi. Para ahli geologi saat itu bahkan belum mampu memberikan penjelasan mengenai letusan tersebut.

6. Maninjau

Kaldera Maninjau dibentuk oleh letusan gunung berapi diperkirakan terjadi sekitar 52.000 tahun yang lalu. Simpanan dari letusan telah ditemukan dalam distribusi radial sekitar Maninjau membentang hingga 50 km di sebelah timur, 75 km di tenggara, dan barat ke pantai ini. Deposito diperkirakan akan didistribusikan lebih dari 8.500 km ² dan memiliki volume 220-250 km ³. kaldera ini memiliki panjang 20 km dan lebar 8 km.

7. Gunung Tambora

Aktivitas vulkanik gunung berapi ini mencapai puncaknya pada bulan April tahun 1815 ketika meletus dalam skala tujuh pada Volcanic Explosivity Index. Letusan tersebut menjadi letusan tebesar sejak letusan danau Taupo pada tahun 181.

Letusan gunung ini terdengar hingga pulau Sumatra (lebih dari 2.000 km). Abu vulkanik jatuh di Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Maluku. Letusan gunung ini menyebabkan kematian hingga tidak kurang dari 71.000 orang dengan 11.000—12.000 di antaranya terbunuh secara langsung akibat dari letusan tersebut.

Bahkan beberapa peneliti memperkirakan sampai 92.000 orang terbunuh, tetapi angka ini diragukan karena berdasarkan atas perkiraan yang terlalu tinggi. Lebih dari itu, letusan gunung ini menyebabkan perubahan iklim dunia.

Satu tahun berikutnya (1816) sering disebut sebagai Tahun tanpa musim panas karena perubahan drastis dari cuaca Amerika Utara dan Eropa karena debu yang dihasilkan dari letusan Tambora ini. Akibat perubahan iklim yang drastis ini banyak panen yang gagal dan kematian ternak di Belahan Utara yang menyebabkan terjadinya kelaparan terburuk pada abad ke-19.

Selama penggalian arkeologi tahun 2004, tim arkeolog menemukan sisa kebudayaan yang terkubur oleh letusan tahun 1815 di kedalaman 3 meter pada endapan piroklastik. Artifak-artifak tersebut ditemukan pada posisi yang sama ketika terjadi letusan di tahun 1815. Karena ciri-ciri yang serupa inilah, temuan tersebut sering disebut sebagai Pompeii dari timur.

8. Toba Supervolcano

Merupakan letusan gunung berapi yang paling dahsyat yang pernah diketahui di planet Bumi ini. Dan hampir memusnahkan generasi umat manusia di planet Bumi.

73.000 tahun yang lalu letusan dari supervolcano di Indonesia hampir memusnahkan seluruh umat manusia. Hanya sedikit yang selamat. Dan setelah Tsunami Gunung Berapi Di Indonesia menjadi Aktif sekali lagi dan mengancam umat manusia.

Letusan ini tidak bisa dibandingkan dengan apapun yang telah dialami di bumi sejak masa dimana manusia bisa berjalan tegak. Dibandingkan dengan SuperVolcano Toba, bahkan krakatau yang menyebabkan sepuluh ribu korban jiwa pada 1883 hanyalah sebuah sendawa kecil.

Padahal krakatau memiliki daya ledak setara dengan 150 megaton TNT. Sebagai perbandingan: ledakan Bom Nuklir hiroshima hanya memiliki daya ledak 0,015 megaton, dan secara lisan maka daya musnahnya 10.000 kali lebih lemah dibanding krakatau.

Seperti yang telah diketahui oleh para ilmuwan, toba hampir memusnahkan umat manusia 73.00 tahun yang lalu. Saat itu manusia neanderthal menghuni bumi kita bersamaan dengan homo sapiens di eropa, serta homo erectus dan homo floresiensis di asia. Saat itu sangat dingin di eropa, Zaman es terakhir ini berjalan lancar dimana kijang, kuda liar dan rusa raksasa diburu.

Selain makanan herbivora, mammoth dan badak berbulu juga seringkali menjadi menu makanan manusia saat Toba, dengan diameter 90 kilometer di pulau yang sekarang dikenal dengan nama Sumatera.Meledak dalam arti yang sebenarnya.

Bersamaan dengan gelombang besar tsunami, ada 2.800 kilometer kubik abu yang dikeluarkan, yang menyebar ke seluruh atmosfir bumi kita. Yang mungkin telah mengurangi jumlah populasi manusia menjadi hanya sekitar 5000 sampai 10000 manusia saja.

Sebenarnya manusia jaman sekarang berasal dari beberapa ribu manusia yang selamat dari letusan super volcano Toba 73.000 tahun yang lalu. Oleh karena itu Gunung berapi di Indonesia bertanggung jawab atas hampir musnahnya umat manusia.

Dan Dari 60 hingga 70 gunung berapi yang dapat ditemuai di area tersebut(Indonesia) sekarang. Beberapa diantaranya menjadi aktif kembali dalam beberapa bulan maupun beberapa minggu setelah gempa di dasarlaut pada bulan desember 2004.

Walaupun Toba sampai saat ini masih tertidur jauh dan aman dibawah sebuah laut besar yang menyandang nama sama di Sumatera Utara. banyak orang yang takut apabila suatu saat Gunung Berapi aktif di Talang yang berada 300 kilometer di selatan Toba meletus, bisa membangunkan Raksasa yang tertidur.